Rumah Kita - Planet Bumi (Bagian 2) |
Generasi manusia telah tinggal di Planet Bumi selama berabad-abad. Selama kurun waktu tersebut, kita mengetahui banyak hal tentang Bumi. Artikel-artikel pendek berikut ini menjelaskan beberapa hal yang mungkin belum Anda ketahui.
Bumi Pun Terus Didaur Ulang
Tanah yang Anda pijak sekarang adalah hasil dari proses daur ulang alami yang dilakukan oleh Bumi. Batuan di planet ini mengalami berbagai perubahan bentuk dari igneous menjadi sedimentary, kemudian metamorphic, dan kembali menjadi igneous. Secara singkat, prosesnya adalah sebagai berikut: Magma dari dalam planet keluar menuju permukaan, mengalami pendinginan, dan berubah menjadi igneous. Batuan kemudian mengalami erosi sehingga serpihan batu terkubur. Proses tektonik dan tekanan dari permukaan mengubah pecahan tadi menjadi sedimentary. Batuan ini akan terkubur semakin menuju ke pusat planet, mereka hancur oleh panas dan tekanan. Tidak semua batuan berubah menjadi magma; batuan yang terjebak dalam subduction zone (pergesekan lempengan tektonik), akan masuk ke dalam lapisan mantle dan kembali menjadi magma.
Hot Spot
Rekor tempat terpanas di Planet Bumi adalah El Azizia, Libya. Berdasarkan data dari NASA, pada tanggal 13 September 1922, tempat ini memiliki temperature setinggi 57,8 derajat Celsius. Karena jaringan satelit cuaca memiliki keterbatasan jangkauan, kemungkinan ada tempat lain yang memiliki suhu lebih tinggi.
Cold Spot
Planet Bumi - Cold Spot |
Pegunungan Terpanjang
Deretan gunung terpanjang yang ada di Bumi berada jauh di bawah permukaan laut. Pegunungan ini disebut “mid-ocean ridge”, terbentang sepanjang 65.000 kilometer. Lava terus menyembur keluar dari dasar lautan sehingga menciptakan daratan baru di lapisan crust. Daratan ini semakin menambah panjang deretan gunung yang ada sampai mengelilingi Bumi.
Titik Daratan Terendah
Titik terendah yang ada di daratan ternyata bisa dicapai dengan mudah. Tempat ini ada di Laut Mati diantara Yordania, Israel, dan West Bank. Permukaan danau ini berada pada kedalaman 423 meter di bawah permukaan laut.
No comments:
Post a Comment